Pengajian Ahad Kliwon Muhammadiyah Purwojati Kembali Digelar

Pengajian Ahad Kliwon Muhammadiyah Purwojati Kembali Digelar

Pengajian Ahad Kliwon Muhammadiyah Purwojati Kembali Digelar

BANYUMAS, Suara Muhammadiyah – Selama lebih 2 tahun absen, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Purwojati akhirnya dapat menggelar Pengajian Ahad Kliwon. Acara ini digelar di halaman MI Muhammadiyah Karangtalun Kidul Purwojati Banyumas, Ahad, (29/05/22).

Dalam sambutan pembukaan, Ketua PCM Purwojati Bapak Mulyanto menyampaikan bahwa Muhammadiyahadiyah itu adalah suatu gerakan makan akan dan terus selalu bergerak dalam untuk maju dan berkembang. “Amal Usaha Muhammadiyah di Purwojati semakin berkembang diantaranya ada MI dan SMP Muhammadiyah , TK dan PAUD Aisyiyah serta ada BMT Surya Mandiri yang menjadi program majelis ekonomi” terangnya.

Dirinya mengajak kepada seluruh jamaah yang hadir untuk bersama-sama membesarkan dan mendukung perjuangan Muhammadiyah ini dengan memasukkan ke lembaga pendidikan Muhammadiyah “Disini ada MI Muhammadiyah, sekolah yang penuh dengan inovasi dan kreativitas mempunyai program unggulan kebun melon hidroponik dan ekstrakulikuler YouTuber, ini jadi keistimewaan yang tidak dimiliki sekolah lain” ujarnya

Dalam sesi pengajian Hadir sebagai penceramah Ustadz, Dr. H. Hizbul Muflihin M.Pd., dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Banyumas.

Dalam ceramahnya beliau bercerita bahwa sudah sejak duhulu jamaah Muhammadiyah di Purwojati ini terkenal bersemangat “Saya masih ingat tahun 1996, waktu pengajian di terminal, jamaah Muhammadiyah dan Aisyiyah sangat bersemangat terbukti kala itu yang jadi tim paduan suara adalah ibu-ibu yang sudah tua kompak menyanyikan mars Muhammadiyah dengan suara khas” ceritanya.

Dirinya juga memuji program-program yang dijalankan Muhammadiyah dan Aisyiyah Purwojati

“Muhammadiyah cabang Purwojati is the best of the best, pengajian jalan lazisnya maju dan kunci untuk muhammadiyah tetap maju adalah Istiqomah” terangnya

Pimpinan Muhammadiyah yang asli berasal dari Klaten ini berpesan untuk Jangan sampai meninggalkan warisan berupa generasi (anak cucu) yang lemah.

وَلۡيَخۡشَ الَّذِيۡنَ لَوۡ تَرَكُوۡا مِنۡ خَلۡفِهِمۡ ذُرِّيَّةً ضِعٰفًا

Dengan mengutip Surat An- Nisa ayat 9 yang artinya “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah”

“Kita jangan sampai meninggalkan keturunan lemah akidah Islamiyyah dan lemah ekonomi, oleh karenanya mari kita masukkan putra-putri kita ke lembaga pendidikan yang memberikan bekal dan ketrampilan hidup” katanya.

Momen Pengajian Ahad Kliwon ini dijadikan sarana silaturahmi dan persatuan jamaah Muhammadiyah khususnya di Kecamatan Purwojati Banyumas.

Exit mobile version