YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Prof Dr KH Haedar Nashir, MSi menghadiri secara langsung acara resepsi Milad Ikatan Pelajar Muhammadiyah yang ke 61 tahun (IPM) di di Gedung Societet Militair Taman Budaya Yogyakarta, Sabtu (23/7). Milad IPM kali ini mengambil tema “Arus Utama Pelajar Indonesia”.
Tampak juga yang hadir di lokasi beberapa tamu undangan seperti Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Republik Indonesia yang dulu pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM periode 2000-2002, Raja Juli Antoni, SAg, MA., PhD, Staf Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Prof Dr Ir Hj Winarni Dien Monoarfa, MS, Ketua Umum Pimpinan Pusat IPM, Nashir Effendi, Ketua Umum Pimpinan Wilayah IPM DIY, Racha Julian Chairurrizal, dan seluruh kader IPM di seluruh Indonesia, baik hadir secara langsung maupun online.
Prof Haedar mengucapkan tahniah atas diselenggarakan resepsi milad IPM yang ke 61 tahun. Menurutnya, IPM sebagai organisasi pelajar yang cukup tua, akan tetapi dapat melahirkan bibit-bibit prestasi.
“Kami mewakili Pimpinan Pusat Muhammadiyah, menyampaikan selamat atas milad ke 61 organisasi pelajar yang cukup tua. Namun mampu berprestasi pada setiap tahun sebagai organisasi Islam terbaik,” katanya dalam menghadiri resepsi milad IPM.
Dalam rekam jejak sejarahnya, IPM juga melahirkan alumni yang mampu menghasilkan alumni-alumni yang berdiaspora di pelbagai tempat. Pada saat bersamaan, IPM juga memiliki kapasitas karakter atau akhlak dan intelektualitasnya di atas rata-rata.
“IPM telah banyak mengeluarkan, menghasilkan, dan memproduk alumni-alumninya yang berdiaspora di berbagai tempat sebagai kader persyarikatan, kader umat, dan kader bangsa. Yang kapasitas karakter akhlaknya dan intelektualnya di atas rata-rata,” ujarnya.
Kader IPM pun juga telah berkontribusi besar dalam mencerdaskan dan mengedukasi kepada kaum pelajar dan kaum milenial lainnya.
“Ini sebagai sebuah modal, bahwa pemilik Indonesia ke depan adalah generasi milenial. Dan di sinilah sebenarnya, apresiasi dari milad ini untuk diletakkan agar IPM dan bersama seluruh organisasi pelajar lainnya agar anak-anak Indonesia menjadi anak-anak yang berkarakter iman, takwa, akhlak mulia, tetapi cerdas, berilmu, dan berawasan global. Itulah harapan kami,” pungkasnya. (Cris)
