MEDAN, Suara Muhammadiyah – Meriah. Seribuan pelajar sekolah-sekolah Muhammadiyah dan Aisyiyah dibeberapa kota di Sumatera Utara numplek di kompleks Astaka Pemprov Sumatera Utara. Gebyar Syiar Milad Aisyiyah dan Syiar Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah berlangsung sukses.
Peringatan yang digagas oleh PW Aisyiyah Sumatera Utara melalui kerjasama Majelis Dikdasmen dan Lembaga Kebudayaan itu menghadir pelajar-pelajar sekolah Muhammadiyah dan Aisyiyah. Berbagai acara berlangsung seperti pawai syiar Muktamar, senam bersama, lomba melukis, parade pakaian tradsional sampai dakwah cilik menjadi acara itu memberikan antusiasme yang tinggi bagi pelajar.
Hadir pada acara yang berlangsung, Kamis (15/9) Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Drs. Mario Kasduri, Ketua PDPM Sumatera Utara Amrizal MPd, Wakil-wakil ketua PW Aisyiyah Sumut, Dra. Salmi Abbas, Dr. Mujiatun, Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Medan, Kholissani Nasution, Angota DPRD Sumatera Utama M. Faisal dan kepala-kepala sekolah.
Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara, Drs. Mario Kasduri memberi apresiasi kepada Aisyiyah Sumatera Utara yang telah melakukan kegiatan Syiar Milad Aisyiyah ke 105 sekaligus Syiar Muktamar. Gerakan Aisyiyah ini sungguh membanggakan dan itu membuktikan Aisyiyah adalah gerakan perempuan yang berkemajuan. Kata Mario Kasduri, diharapkan dengan kegiatan ini dapat memberikan pemahaman kepada orangtua siswa tentang kegiatan Muktamar yang berlangsung di Surakarta pada 18-20 Nopemberr mendatang.
Sementara itu, Wakil ketua PW Aisyiyah Sumut, Dra. Salmi Abbas MA mengatakan, setelah dua tahun lebih kita tidak bisa melakukan banyak aktifitas akibat Covid19, alhamdulillah kini kondisi sudah semakin baik, sehingga Muktamar ke 48 pun bisa dilaksanakan.
Salmi Abbas mengingatkan tiga hal penting terkait gerakan yang dilakukan Kiyai Dahlan pada awal berdirinya Muhammadiyah sebagai gerakan Islam dan gerakan dakwah. Tiga hal itu yang fokus dilakukan Dahlan pendidikan, sosial dan kesehatan. ” Tapi kini Muhammadiyah sudah memberikan perhatian pada banyak hal,” jelas Salmi.
Anggota DPRD Sumatera Utara Muhammad Faisal sangat gebira melihat kegembiraan anak-anak PAUD dan Taman Kanak-Kanak Aisyiyah yang berkreatifitas tanpa beban. ” Saya percaya Aisyiyah sudah memiliki pengalaman dalam mengelola pendidikan, khususnya pendidikan usia dini,” jelas Faisal, anggota DPRD Sumut berusia 30 tahun dan menjadi anggota DPRD termuda saat ini di Sumatera Utara.
Sebelumnya, Ketua Majelis Dikdasmen Dra. Rusni Mario dan Ketua Lembaga Kebudayaan PW Aisyiyah, Solawati, melaporkan kegiatan Syiar Milad ke 105 Aisyiyah dan Syiar Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah.
Kegiatan Milad ke 105 dan Syiar Muktamar digelar PW Aisyiyah dengan berbagai rangkaian acara yang diselenggarakan oleh majelis dan lembaga dilingkungan PW Aisyiyah Sumut.
Masih kegiatan Milad dan Syiar Muktamar, akan berlangsung acara gerak jalan sehat warga Aisyiyah sekaligus dirangkai dengan Tabligh Akbar yang akan berlangsung pada Sabtu (17/9) Gedung Aisyiyah Jalan Demak Medan. ( Syaifulh/ Riz)
