DEPOK, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok menghelat acara besar. Melalui Majelis Tabligh, PDM menyelenggarakan acara Pengajian Hari Bermuhammadiyah hari ini, Ahad 2/10/22. Acara dihelat di Masjid Jami Baitul Kamal Balaikota Depok, Jl. Margonda Raya No. 45.
Keluarga besar Muhammadiyah dengan ciri khasnya senang menggembirakan tabligh, datang memenuhi undangan Pimpinan Daerah. Pengurus Cabang, Ranting, dan Ortom Muhammadiyah se-Kota Depok antusias mengikuti acara.
Agenda Hari Bermuhammadiyah merupakan rangkaian Syiar menyambut Muktamar Muhammadiyah ke-48 yang akan digelar di Surakarta pada November mendatang. Pada Muktamar ke-48 esok, Muhammadiyah memasuki usia 110 tahun dalam hitungan miladiyah. Kegiatan ini dibarengi dengan pelantikan pengurus Korps Mubaligh Muhammadiyah Kota Depok.
Warga Muhammadiyah Kota Depok bersyukur dengan usia persyarikatan yang sudah melintas zaman sejak masa kolonial sampai hari ini. Tak pelak, miniatur kemeriahan arena Muktamar Surakarta sudah terasa sepanjang pengajian digelar.
Ketua Panitia Penyelenggara, Dani Yanuar Eka Putra memberikan apresiasi kepada seluruh warga persyarikatan yang menghadiri acara hari ini. Dani mengutip QS. Ali Imran : 104 sebagai karakteristik Muhammadiyah yang selalu mengajak manusia kepada kebaikan (amar makruf) dan mencegah pada kemunkaran (nahyi munkar). Dani juga melaporkan, bahwa Hari Bermuhammadiyah akan dimeriahkan dengan acara Muktamar Race (goes sepanjang 48 km) dan jalan sehat. Dua acara terakhir ini bentuk Syiar Muktamar yang direcord oleh Panitia Pusat Muktamar Muhammadiyah ke-48.
Ketua Pimpinan Daerah Aisiyah Kota Depok, Hj. Rusmiyati Yahya secara khusus menyampaikan ucapan terima kasih pada unsur Pemerintah Daerah Kota Depok, perwakilan MUI, dan BAZNAS yang menghadiri undangan dan mendukung acara ini. Dalam kata sambutannya, Rusmiyati juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Pimpinan Cabang dan Ranting Muhammadiyah dan Ortom se-Kota Depok.
Ketua BAZNAS Kota Depok, Dr. Endang Ahmad Yani memberikan dukungan pada Muhammadiyah Kota Depok untuk fokus pada pemberdayaan ekonomi umat melalui LAZISMU. Muhammadiyah bisa menjadi pilot projek bagi pemberdayaan ekonomi umat melalui pengelolaan zakat, infak, dan sadaqah dengan pengelolaan profesional.
Dr. Nurwahidin, Sekretaris Umum MUI Kota Depok dalam kata sambutan singkatnya memberikan frame dakwah kepada Korps Mubaligh Muhammadiyah dalam lima kata kunci dakwah; tegas, berkualitas, kontinuitas, kreativitas, integritas, dan ikhlas.
Drs. H. Idrus Yahya, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Depok mengaitkan semangat Hari Bermuhammadiyah dengan semangat Hari Kesaktian Pancasila. H Idrus Yahya mengingatkan bahaya laten komunisme sebagai paham yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila harus tetap diwaspadai.
Di akhir sambutannya, H Idrus Yahya menegaskan bahwa Muhammadiyah adalah aset Kota Depok, aset umat Islam yang terus berjuang mengisi pembangunan. Salah satunya Muhammadiyah sedang membangun Rumah Sakit Islam pertama di Kota Depok.
Pada sesi terakhir sambutan, Asisten Kesejehteraan Rakyat Kota Depok, Drs. Sri Utomo, M.Si., atas nama Walikota Depok menyampaikan salut atas kekompakkan warga Muhammadiyah dan Aisyiyah. Beliau juga turut merasa bahagia dengan digelarnya Hari Bermuhammadiyah Kota Depok, persyarikatan yang sudah memberikan sumbangsih pada dunia pendidikan, sosial, kesehatan, dan agama di Kota Depok. “Selamat Hari Bermuhammadiyah dan selamat bermuktamar. Semoga Muhammadiyah selalu berjaya,” tutup beliau mengakhiri sambutan.
Semula, Majelis Tabligh menghadirkan pembicara KH. Dr. (HC) Muhyiddin Junaidi, MA., Ketua Lembaga Hubungan dan Kerja sama Internasional (LHKI) PP Muhammadiyah dan Wakil Ketua Umum MUI Pusat. “Beberapa jam menjelang acara, kami mendapat kabar beliau sakit dan tidak bisa mengisi ceramah yang sudah dijdawalkan, ” tegas Dani sebelum mengakhiri kata sambutan.
Selain pengajian dan syiar menyambut Muktamar, Pengajian Hari Bermuhammadiyah diisi dengan agenda konsolidasi. Pengurus Korps Mubaligh Muhammadiyah Depok Masa Bakti 2022-2026 yang diketuai Dani Yanuar Eka Putra, SE.Ak, MA dilantik oleh Wakil Ketua PDM yang membawahi Majelis Tabligh, Dr. Rahmad Murado, Lc, MA. Acara pelantikan berjalan khidmat.
Dr. Rahmad Murado, Lc, MA, Wakil Ketua PDM yang membidangi Majelis Tabligh tampil menggantikan KH. Dr. (HC) Muhyiddin Junaidi, MA. menyampaikan ceramah Hari Bermuhammadiyah. Kader Muhammadiyah lulusan Maroko dalam disiplin kajian hadits ini menyinggung pentingnya organ yang terstruktur dalam menyampaikan kebaikan. Alhaqqu bi laa nizhaam yaghlibuhu al baatilu binizhaam, bahwa kebenaran
Yang tidak terorganisir akan dikalahkan dengan kebatilan yang terorganisir.
Rahmad Murado juga menyingunggung, tantangan umat Islam hari ini adalah media sosial. Berlebihan bermedsos, apalagi larut pada konten media yang tidak bermanfaat, mengandung bahaya dan harus ditinggalkan. Rahmad Murado mengutip sebuah riwayat, bahwa “termasuk perkara kebaikan seorang muslim adalah meninggalkan perkara yang tidak bermanfaat.”
Diakui Murado, kemajuan media hari ini membawa sisi manfaat, khususnya internet yang memuat situs-situs bermanfaat yang memuat puluhan ribu kitab. Kitab-kitab itu dibagikan gratis sebagai rujukan dakwah.
Di penghujung cermahnya, Murado menegaskan ciri dakwah Muhammadiyah. Ciri yang pertama atstsabat, ada prinsip, ada rujukan. Ciri kedua al ilmi, berdasarkan ilmu. Ciri ketiga terbuka, tidak ekslusif. Ciri keempat al murunnah, fleksibel. Dan ciri kelima tasamuh, toleran.
Muhammadiyah diharap umat dan masyarakat Kota Depok. Sudah saatnya Muhammadiyah nemperteguh peran dakwah profetik, berkeadaban, dan berkemajuan.(Abdul/Riz)