PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Program Studi D4 Teknik Laboratorium Medik (TLM) Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), menggelar acara sumpah profesi di Aula Syamsuhadi Irsyad Rabu (5/10/2022) lalu.
Dalam kesempatan tersebut, Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UMP, Dr. Ns. Umi Solikhah, S.Kep., M.Kep, memberikan pesan kepada peserta untuk terus mendukung program studi TLM sebagai seorang alumni.
“Selama bertugas di tempat yang baru, jangan lupakan almamater, karena kontribusi dari kalian sebagai alumni juga turut mendukung prodi TLM. Ingat, peserta sumpah hari ini adalah alumni UMP yang paham bersikap sesuai dengan nilai-nilai yang ada di UMP,” katanya.
Dijelaskan bahwa jumlah peserta mahasiswa yang mengikuti sumpah profesi sebanyak 106 mahasiswa, terdiri dari 63 peserta kelas regular dan 46 peserta kelas ahli jenjang prodi TLM D4 Fikes UMP.
Rektor UMP Dr Jebul Suroso mengatakan sumpah profesi ini akan menjadi pedoman bagi ahli TLM guna menjalankan tugas utamanya dalam menegakkan diagnosis.
“Tugas Anda adalah mendukung diagnosis. Maka, kuatkan dalam hal pengujian dan pemeriksaan. Jangan melakukan pemeriksaan dengan kira-kira, namun harus benar-benar berdasarkan fakta,” jelasnya.
Lebih lanjut, Rektor UMP juga berharap bahwa peserta sumpah profesi tersebut dapat menjadi seorang leader di dunia kesehatan guna membesarkan almamater kita.
“Mudah-mudahan, melalui sumpah ini juga mampu membawa Anda menjadi seorang laboratorium medik yang berkarakter dengan memiliki inovasi serta mampu mengikuti perkembangan teknologi,” sambungnya.
Dewan Penasihat DPW PATELKI Jawa Tengah, Dr. Budi Santosa, S.K.M., M.Si.Med., menambahkan tanggung jawab sebagai anggota profesi yang sesuai dengan kode etik Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM) agar dapat dijunjung selama masuk ke dalam dunia kerja.
“Ada lima tanggung jawab sebagai anggota profesi, antara lain; tanggung jawab terhadap profesinya sendiri, tanggung jawab terhadap teman sejawat dan profesi lainnya, tanggung jawab terhadap pasien, tanggung jawab terhadap masyarakat, serta tanggung jawab terhadap diri sendiri,” pungkasnya. (zah/tgr)