Kuliah Umum Kepala PPSDM Sambut Mahasiswa Baru Pascasarjana UMSU 

Kuliah Umum Kepala PPSDM Sambut Mahasiswa Baru Pascasarjana UMSU 

MEDAN, Suara Muhammadiyah – Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (PPs UMSU) menggelar Kuliah Umum Penyambutan Mahasiswa Baru Semester Ganjil Tahun Akademik 2022-2023 di Aula Kampus PPs UMSU Jl Denai 217 Medan, Sabtu (22/10/2022).

Kuliah Umum ini menghadirkan pemateri tunggal Kepala PPSDM Kementerian ATR-BPN, Dr Agustyarsyah D.SiT, SH, dengan tema: “Tanah Sebagai Kebutuhan Primer & Kebijakannya di Era Revolusi 4.0”

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor UMSU dalam hal ini diwakili WR 1 Prof Dr Muhammad Arifin SH MHum dan dihadiri Direktur PPs UMSU Prof Dr H Triono Eddy SH MHum, Wadir Assoc Prof Dr Muhammad Fitra Zambak MSc serta seluruh jajaran Pimpinan Prodi di lingkungan Pascasarjana UMSU.

Mengawali kegiatan, Ketua Panitia Assoc Prof Dr Adi Mansar SH MHum menyampaikan laporan terkait ihwal pelaksanaan Kuliah Umum milai dari persiapan hingga ke tahap hari pelaksanaan.

Dijelaskannya, kegiatan ini jauh-jauh hari sudah diagendakan, dan rencana awalnya akan digelar pada minggu yang lalu namun kemudian sempat tertunda.

“Alhamdulillah hari ini terlaksana, dikarenakan kita sangat menunggu kehadiran abangda yang sangat terpelajar Dr Agustyarsyah D.SiT, SH, Kepala PPSDM Kementerian ATR-BPN sebagai pemateri tunggal pada kegiatan Kuliah Umum ini,” ujar Adi Mansar yang juga menjabat Ketua Prodi Magister Kenotariatan (MKn) PPs UMSU ini.

Lebih lanjut ia menjelaskan terkait tema Kuliah Umum “Tanah Sebagai Kebutuhan Primer & Kebijakannya di Era Revolusi 4.0”.

“Tema ini sengaja kita pilih, karena secara filosofis tanah adalah kebutuhan primer, sehingga semua orang memerlukannya,” tutur Adi Mansar.

Ia juga mengungkapkan bahwa saat ini banyak pegawai BPN yang melanjutkan studi di Pascasarjana UMSU.

“Bahkan yang lebih membanggakan lagi, ada beberapa pegawai pegawai BPN yang menjadi staf pengajar di Pascasarjana UMSU,” sebutnya.

Usai laporan Ketua Paniatia, acara kemudian dilanjutkan sambutan selamat datang dari Diretur Pascasarjana UMSU Prof Dr H Triono Eddy SH MHum.

“Pertama-tama, izinkan saya atas nama keluarga besar Pascasarjana UMSU menyampaikan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru tahun akademik 2022/2023 di kampus Pascasarjana UMSU tercinta ini. Adalah kebanggaan bagi kami untuk menerima kedatangan anda semua dan bergabung menjadi keluarga besar Program Pascasarjana UMSU,” tutur Prof Triono mengawali sambutannya.

Selanjutnya Prof Triono menjelaskan peran Pascasarjana UMSU yang sangat strategis dalam pembangunan dan kemajuan bangsa, dan juga peranan yang sangat penting dalam membentuk sumber daya manusia.

“Oleh karena itu kita berkomitmen terus berupaya meningkatkan kualitas Pascasarjana UMSU melalui berbagai program penguatan untuk mewujudkan visi dan misi serta tujuan dari Program Pascasarjana UMSU,” kata Prof Triono.

“Dikarenakan kami adalah perguruan tinggi swasta, maka kami senantiasa mengupgrade diri dan menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Kami terus berkomitmen mengutamkan pelayanan baik para tamu dan stakeholder, terutama pelayanan kepada mahasiswa. Sekali lagi kami ucapkan selamat bergabung menjadi keluarga besar Program Pascasarjana UMSU,” imnuhnya.

Pada kesempatan itu, Direktur PPs UMSU juga memperkenalkan memperkenalkan jajaran para pimpinan program studi di lingkungan Pascasarjana UMSU.

Di akhir sambutannya Prof Triono memanjatkan sebuah do’a; “Ya Allah, ajarkanlah kami hal-hal yang bermanfaat, berilah manfaat kepada kami atas segala yang engkau ajarkan, dan tambahkanlah ilmu kepada kami. aamiin ya rabbal alamin.”

Seterusnya sambutan dan arahan disampaikan WR 1 UMSU Prof Dr Muhammad Arifin SH MHum sekaligus membuka kegiatan Kuliah Umum ini.

Dalam arahannya, Prof Arifin mengatakan bahwa orientasi pendidikan tinggi sekarang ini sangat berbeda dengan apa yang berlaku pada zaman dulu.

“Pendidikan tinggi sekarang ini diatur oleh banyak regulasi yang dikeluarkan oleh Kementerian. Dan tentunya kita harus tunduk kepada aturan-aturan tersebut,” ujarnya.

Ia mengingkapkan, diantara regulasi tersebut mengatur terkait masa studi mahasiswa. Kalau dulu tidak ada batasan masa kuliah, tapi sekarang sudah diatur sedemikan rupa dan tegas oleh Kementerian.

“Hal ini penting untuk kita ingatkan agar orientasi bapak ibu masuk ke UMSU adalah benar-benar untuk menuntut ilmu, menyelesaikan studi tepat waktu, dan bukan utuk bermain-main,” sebutnya.

“Oleh karena itu ikutilah seluruh regulasi, aturan maupun prosedur yang berlaku agar bapak ibu bisa menyelesaikan studi dengan mulus dan tepat waktu. Dan kita dari pihak universitas berkomitmen akan memberikan pelayanan maksimal agar bapak ibu bisa dengan nyaman menjalani studi di Pascasarjana UMSU,” ibuhnya.
Dalam prolog Kuliah Umum yang disampaikannya, sebelum membahas materi pokok, Dr Agustyarsyah D.SiT berupaya memompa semangat para mahasiswa baru Pascasarjana UMSU dengan melontarkan sebuah kalimat motivasi; “Pemuda itu — termasuk diantaranya mahasiswa — bukan banyak baperan, tapi banyak berperan,”.

Agustyarsyah mengaku bahwa prinsip inilah yang dari dulu hingga sekarang terus diamalkannya.

“Bagi kaum muda, tidak ada manfaatnya banyak mengeluh, teruslah berproses menjalini kehidupan. Selalulah bersyukur atas segala hal yang diberikan Allah. Dan selalu carilah peluang dari setiap tantangan maupun persoalan yang kita hadapi,” ujarnya.

“Mungkin hidup kita tidak selalu sesuai dengan harapan kita, tapi yakinlah kalau tetap berusaha selalu ada jalan untuk menuju ke sesuatu yang lebih baik,” tambahnya.

Selanjutnya Agustyarsyah secara lugas memaparkan terkait dasar-dasar hukum pertanahan di Indonesia.

Dijelaskannya, dalam menyongsong Indonesia Emas tahun 2045, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) memiliki peran untuk meningkatkan perekonomian bangsa melalui pendaftaran seluruh bidang tanah yang ada di Nusantara.

Kementerian ATR/BPN juga terus berupaya untuk meningkatkan kualitas layanan pertanahan agar lebih cepat, efisien, dan transparan. Dalam upaya peningkatan layanan pertanahan tersebut, Kementerian ATR/BPN membuka peluang partisipasi mahasiswa melalui Program ATR/BPN Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)

“Dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Civitas Akademika dapat memberikan sumbangsih berupa penelitian, kajian ilmiah, kritik, dan saran yang bersifat membangun, agar tujuan utama penyediaan
pelayanan pertanahan yang cepat, efektif, dan efisen,” paparnya. (Syaifulh/Riz)

Exit mobile version