BATANG, Suara Muhammadiyah – Suasana gayeng dan penuh keakraban terlihat saat anggota KOKAM senior dan yunior Kabupaten Batang, Jawa Tengah berkumpul dalam sarasehan dan silaturahmi di Aula Agrowisata Pagilaran, Kecamatan Blado, Batang pada 29-30 Oktober 2022.
Forum ini selain mempererat persaudaraan antar anggota KOKAM, forum ini diharapkan dapat menyatukan persepsi khususnya terkait fungsi dan tugas-tugas pengamanan dalam persyarikatan.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Batang ini, selain diiikuti generasi muda, juga dihadiri dan disupport anggota KOKAM senior. Semenjak periode awal sampai sekarang Anggota KOKAM Kabupaten Batang terdata kurang lebih 250 personil, yang sebagian sudah menjadi Pimpinan Muhammadiyah Daerah, Cabang dan Ranting.
Atas nama panitia penyelenggara, Jati Amar menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah mengumpulkan personil KOKAM di seluruh Kabupaten Batang yang siap-siaga melaksanakan tugas pengamanan terhadap
aset-aset Muhammadiyah.
“Selain itu juga melatih para anggota KOKAM agar siap dan tanggap terkait kondisi apapun yang ada di lingkungan masyarakat secara khusus dan di negara ini secara umum. Anggota KOKAM juga siap melaksanakan amanat dari persyarikatan sehingga ketika ada kegiatan apapun di Muhammadiyah siap melaksanakan dengan baik,” ujar Jati Amar.
Kegiatan terbagi dalam dua sesi yakni sarasehan dan pelatihan. Sarasehan dilaksanakan Sabtu malam Ahad dengan materi paralegal yang disampaikan LBH Jawa Tengah sebagai pembekalan agar seluruh anggota KOKAM melek hukum. Keesokan harinya, sekitar 50-an peserta perwakilan masing-masing cabang mengikuti pelatihan Investigasi dan Arbitrase (Invar) dengan nara sumber Didik Kusnanto, Komandan Staf Operasional (KSO) KOKAM Nasional.
Didik Kusnanto menyampaikan bahwa proses diklat invar dan fungsional pada tataran awal persiapan sudah bagus pada palaksanaannya, namun dalam hal-hal tertentu masih perlu evaluasi lebih mendasar terkait kesiap-siagaan.
“Ini menjadi tolok ukur perkembangan KOKAM di Kabupaten Batang. Bukan sekadar seremonial dan pelaporan, tapi bagaimana ke depan KOKAM Kabupaten Batang berbenah sesuai visi-misi dan semangat para senior,” ujar Didik.
Selain itu dia juga berpesan agar anggota KOKAM Batang memperkuat ukhuwah, saling mengikat dan mengenal. “Pilihannya mau banyak tapi tidak berfungsi atau sedikit tapi berfungsi dan bermanfaat secara optimal bagi orang banyak,” tandasnya. (Kawe S)