BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Nasyiatul Aisyiyah (NA) sebagai salah satu ortom Muhammadiyah akan menggelar agenda akbar dalam waktu dekat. Hajatan terbesar bagi kader perempuan muda persyarikatan yang berusia 17 hingga 40 tahun tersebut akan berlangsung di Kota Bandung-Jawa Barat selama tiga hari.
Pada Muktamar XIV Nasyiatul Aisyiyah kali ini, diperkirakan akan dihadiri 3000 kader baik peserta dan penggembira dari 34 provinsi di seluruh Indonesia. Bertempat di Kota Bandung, acara akan berlangsung pada tanggal 2-4 Desember 2022 dengan mengangkat tema “Memajukan Perempuan, Menguatkan Peradaban”.
Dewi Mulyani, Ketua Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah Jawa Barat menyampaikan bahwa persiapan untuk acara Muktamar telah mencapai angka final. Pihaknya mengaku telah mempersiapkan berbagai macam hal untuk mensukseskan agenda akbar empat tahunan tersebut. Mulai dari mempersiapkan tempat, akomodasi bagi peserta, hingga penyambutan tamu-tamu VIP, terkhusus para penggembira Muktamar yang akan memeriahkan Muktamar NA tersebut.
“Muktamar tahun ini mengusung konsep Go Green. Hal ini perlu diterapkan mengingat NA berkomitmen menciptkan lingkungan yang bersih. Serta menanamkan nilai bahwa sampah harus menjadi tanggung jawab masing-masing selama acara berlangsung,” ujarnya (29/11).
Dewi pun berpesan kepada para peserta dan penggembira agar bergembira pada acara Muktamar XIV Nasyiatul Aisyiyah tahun ini. Ia juga berharap Muktamar kali ini dapat menjadi perhelatan untuk menghasilkan keputusan-keputusan yang baik bagi kader perempuan Muhammadiyah di seluruh tingkatan.
Di hari yang sama, beberapa jajaran Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah turut berkunjung ke Suara Muhammadiyah guna melakukan audiensi menjelang Muktamar NA XIV. Dalam pertemuan tersebut rombongan yang diwakili Mona Atalina mengharapkan ketersediaan Suara Muhammadiyah untuk berpartisipasi dalam mensyiarkan Muktamar NA. Selain itu juga membahas kerjasama potensial antara Suara Muhammadiyah dengan Nasyiatul Aisyiyah.
Deni Asy’ari, Direktur Suara Muhammadiyah pun menyambut baik audensi yang dilakukan NA dalam menyambut Muktamarnya yang akan berlangsung di Kota Bandung. Deni berharap dari pertemuan tersebut dapat melahirkan kolaborasi yang berarti untuk kemajuan persyarikatan. (diko)
