PEKANBARU, Suara Muhammadiyah – Direktur Kelembagaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi (Dikti Ristek) Dr Lukman ST MHum, Rabu pagi (18/1/2023) sambangi Universitas Muhammadiyah Riau (Umri). Kedatangannya disambut di Aula Kampus Utama Umri, Jalan Tuanku Tambusai Pekanbaru oleh Rektor Dr H Saidul Amin MA, anggota Badan Pembina Harian (BPH) Umri Prof Usman Tang, Abunawas SAg MM serta ratusan Dosen dan tenaga kependidikan.
Dalam pertemuan bertajuk Focus Group Discussion itu Dr Lukman ST MHum mengatakan bahwa program studi yang ada di Kampus Umri harus melihat dengan perkembangan di sekitar diantaranya perekonomian indonesia beralih ke sektor Jasa, masyarakat akan semakin melek digital, perubahan demografis yang signifikan serta perubahan pasar tenaga kerja.
“Prodi-prodi di Umri harus melihat ke depan dan melakukan penyesuaian dengan perkembangan di sekitar diantaranya perekonomian indonesia beralih ke sektor jasa, masyarakat akan semakin melek digital, perubahan demografis yang signifikan serta perubahan pasar tenaga kerja” papar Lukman.
Lukman juga mengatakan bahwa jumlah fakultas dan program studi yang ada di Umri sudah cukup bervariasi. Selain itu ia juga mengatakan akan membantu usulan program studi Kedokteran dan S2 Manajemen Kewirausahaan.
“Saya kira dengan 8 Fakultas dan 26 program studi yang ada ini sudah cukup bervariasi. Untuk usulan prodi Kedokteran dan S2 Manajemen Kewirausahaan ya ini kita proses dan peluang Umri besar. Untuk itu dilengkapi saja secara administratif dan saya akan bantu” paparnya lagi.
Lukman kemudian memberikan catatan pada pemaparan dengan menampilkan rangking penelitian tertinggi para dosen melalui portal Sinta yang ia tampilkan. Menurutnya produktivitas penelitian para dosen agar ditingkatkan. Ia juga memberi catatan agar kampus membiasakan penggunaan bahasa asing minimal bahasa Arab dan Inggris.
“Bagi saya ukuran kehebatan dosen salah satunya adalah produktivitas penelitian seperti Jufrizal Syahri ini. Karenanya para dosen mari tingkatkan produktivitas penelitiannya.
“Bagi saya ukuran kehebatan dosen salah satunya adalah produktivitas penelitian dan Publikasinya yang dapat di lihat dalam Science and Technology Index (Sinta) dosen tersebut, seperti Dr Jufrizal Syahri ini yang memiliki Peringkat Sinta terbaik 1 di Umri disusul Harun Mukhtar. Kemudian saya juga berharap agar kampus membiasakan penggunaan bahasa asing minimal bahasa Arab dan Inggris” beber Lukman.
Lukman kemudian menutup pemaparannya dengan menyemangati para hadirin “Satu kata untuk pengembangan perguruan tinggi yaitu menjadi perguruan tinggi unggul dan berkelas dunia. Karenanya Umri harus menjadikan hal ini sebagai rencana strategis sesuai waktu yang ditentukan. Semoga ini segera terwujud” jelasnya mengakhiri.
Sementara itu Rektor Umri Dr H Saidul Amin MA menanggapi pemaparan itu dengan serius.
Ia mengatakan “Usulan saran dan motivasi dari Dr Lukman bukan saja kita dengar, tetapi harus segera dilaksanakan. Kemudian terkait bahasa, saya sangat setuju terkait penggunaan bahasa asing seperti english dan arabic. Sebagai informasi, hari ini adalah English day” beber Saidul.
Saidul Amin juga menjelasakan beberapa hal yang telah dilakukannya diantaranya adalah kerjasama luar negri dan pelakaaksanaan KKN Internasional.
“Saat ini kita telah mengembangkan kerjasama Internasional dengan Malaysia, Brunei Darussalam, Singapura, Thailand dan Filipina. Nah untuk memperluas wawasan mahasiswa kita dalam waktu dekat akan melaksanakan KKN Internasional seperti di Pattani Thailand, Perlis di Malaysia dan Filipina” beber Saidul lagi.
Doktor Filsafat itu juga mengatakan bahwa Umri juga sedang fokus pada pengembangan kelembagaan dimulai dengan pengembangan sumberdaya manusia (human resource) sebab ini merupakan modal untuk pengembangan kelembagaan yang bagus, pada sisi yang lain setiap pengembangan kelembagaan akan memicu untuk mengembangan SDMnya.
“Perguruan tinggi yang bagus, baik itu adalah perguruan tinggi yang paling purna dalam kelembagaan tidak tergantung pada personal, sebab siapapun yang akan menjadi rektor atau pimpinan hanya menjalankan atau memajukannya saja” ucap Saidul Amin mengakhiri.
Turut hadir dalam kegiatan itu Wakil Rektor II Dr HM Rasyad Zein MM, Wakil Rektor III Dr Jufrizal Syahri MSi, para Dekan, Direktur, ketua Program Studi serta puluhan mahasiswa. (jayus)