BANDUNG, Suara Muhammadiyah – Kembali mengukirkan prestasi, mahasiswa Universitas Muhammdiyah Yogyakarta (UMY) dari Program Studi Teknik Mesin dan Teknik Elektro memenangkan perlombaan Technogine 2022 yang diselenggarakan oleh Telkom University. Di bawah naungan Research Technology of Flight Aerogear UMY, Fallah Alfrido Firmansyah, Wahyu Aji Pratama, Miftahul Faruq Ibnul Fatoni dan Muhammad Ihsan menyabet Juara 2 Kategori Technology Vertical Drone Mission.
Serangkaian perlombaan Technogine sudah berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Dengan perlombaan inti yang dimulai pada bulan Januari 2023. Technogine sendiri adalah ajang perlombaan teknologi tingkat nasional dengan peserta yang berasal dari Perguruan Tinggi swasta dan negeri yang ada di Indonesia. Terdapat total 15 Perguruan Tinggi swasta dan negeri yang mengikuti perlombaan ini.
Fallah, ketika dihubungi pada Selasa (24/1) menyampaikan rasa gembiranya ketika menjuarai Technogine 2022. “Saya senang sekali menjuarai perlombaan ini. Terlebih lagi, ini adalah kali pertama saya dan teman-teman mengikuti perlombaan dengan kategori drone vertical,” ungkapnya.
Pada Technogine 2022, Fallah dan tim menampilkan drone jenis quadcopter yang ditambahkan dengan Artificial Intelligence (AI). Drone ini sendiri dapat membaca warna objek dari suatu benda yang diidentifikasi. Drone ini juga dapat menjatuhkan paket atau barang sesuai dengan warna yang diinginkan.
Kesulitan dari pembuatan drone pada perlombaan ini terletak pada penambahan AI pada drone itu sendiri. “Kesulitan yang kami hadapi terdapat pada proses pembuatan drone, yakni pembuatan AI yang harus dipadukan dengan sistem drone agar drone tersebut berjalan stabil dan tidak error,” imbuhnya lagi.
Melalui perlombaan ini, Fallah juga mengajak mahasiswa UMY khususnya mahasiswa Fakultas Teknik untuk mencoba kegiatan atau perlombaan untuk menambah pengalaman. “Saya harap mahasiswa Fakultas Teknik dapat mencoba kegiatan atau perlombaan yang out of the box. Dari kegiatan atau perlombaan tersebut, setidaknya kita akan mendapatkan pengalaman dan illmu yang belum tentu didapatkan di kampus,” pungkas Fallah. (Zachra)