YOGYAKARTA, Suara Muhammadiyah – Qabilah HW Jenderal Sarbini yang berlokasi di SD Muhammadiyah Sapen mengadakan Perkemahan Keluarga Besar SD Muhammadiyah Sapen {PERKASA) XVI. Kegiatan perkemàhan dilaksanakan di Bumi Perkemahan Rama Shinta, Kompleks Candi Prambanan, berlangsung selama tiga hari, 1-3 Maret 2023.
Kegiatan perkemahan yang diikuti sekira 451 siswa dibuka oleh Ketua PDM Kota Yogyakarta Drs. H. Akhid Widi Rahmanto, Wakil Ketua PDM, Sigit Haryo Yudanto, S.Psi., Ketua Majelis Dikdasmen, Dr. H. Muhammad Joko Susilo, M.Pd., Kepala SD Muhammadiyah Nitikan, H. Saijan, S.Ag., M.S.I., Kepala SD Muhammadiyah Ngadiwinatan, H. Musthofa, S.Ag., M.Pd.I, dan tamu undangan lainnya berlangsung sangat meriah diawali dengan pembukaan Slide Perkasa XVI.
Heru Waseso, S.T., M.Pd. Ketua Panitia Perkasa XVI, menyatakan perkemahan Perkasa merupakan salah satu bentuk Perkemahan yang mengkolaborasikan nilai-nilai kepanduan, religi, dan budaya. “Perkasa memang bukan sekedar perkemahan biasa. Ada banyak kegiatan yang dilakukan dalam perkemahan ini yang mengkolaborasikan nilai kepanduan, religi, dan budaya”,ujar Heru.
Heru menjelaskan selama mengikuti kegiatan perkemahan siswa akan mengikuti berbagai lomba kepanduan seperti membuat membuat miniatur jembatan, tali temali, dan alat pengangkut pasien yang berkaitan dengan kepanduan. Siswa juga mengikuti berbagai ragam lomba keagamaan, jelajah alam dan budaya serta menonton Sendratari Ramayana.
Perkasa memang bukan sekedar perkemahan biasa. Panitia perkemahan mengemas kegiatan perkemahan dengan mendesain berbagai kegiatan yang penuh dengan nilai-nilai edukatif dan menyenangkan. Salah satunya kegiatan karnaval budaya Nusantara.
Peserta kemah akan menampilkan beragam pakaian dan tarian adat dari berbagai daerah di Nusantara, dari Sabang hingga Merauke mengelilingi daerah sekitar kompleks Candi Prambanan dan tampil di panggung terbuka untuk menampilkan salah satu tarian Nusantara.
Kegiatan perkemahan yang diikuti oleh 51 regu terdiri dari siswa SD Muhammadiyah Sapen, SD Muhammadiyah Nitikan dan SD Muhammadiyah Ngadiwinatan merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun sebagai puncak penutupan kegiatan Hizbul Wathan.
Kepala SD Muhammadiyah Sapen, Munirul Amin, S.Sos.I. menyatakan Perkasa XVI merupakan bentuk perkemahan untuk menutup seluruh kegiatan kepanduan Hizbul Wathan dengan menampilkan beragam penampilan dan kreativitas anak serta penumbuhan nilai-nilai religius dan cinta tanah Air.
“Setelah anak-anak mengikuti kegiatan kepanduan Hizbul Wathan sejak berada di kelas 4, anak-anak menutup seluruh kegiatan kepanduan dengan kegiatan perkemahan Perkasa,” pungkasnya. (rpd)