PADANG, Suara Muhammadiyah – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sumbar menerima Kunjungan silaturahim Muhammadiyah Singapura dan Ketua terpilih PWM Riau periode 2022-2027 Dr. Hendri Sayuti, M.Ag, yang seangkatan dengan Ketua PWM Sumbar Dr. Bakhtiar, M.Ag ketika menjabat Ketua DPD IMM.
Kehadiran PWM Riau Ketua Terpilih Periode 2022-2027 bersama Rombongan DR. Hendri Sayuti, M.ag dan Staff Sekretariat Ismail Ilyas, SH. Sedangkan Muhammadiyah Singapura Ustadz Ilyas bersama isteri Ibu Nun biasa akrab disapa Mak Nun.
Mereka disambut hangat dari PWM Sumbar Ketua Dr. Bakhtiar, para wakil Ketua Dr Murisal, Dr Firdaus An, Yosmeri Yusuf, Zaitul Ikhlas Saad, Sekretaris Drs H. Apris MM, penasehat PWM Sumbar Dr Shofwan Karim dan lembaga kerjasama hubungan eksternal serta Ketua MPK PWM Sumbar Nasrul A.
Kegiatan silaturahim diawali dengan jamuan makan malam bersama yang dilanjutkan dengan diskusi dan ramah tamah tamah.Ketua PW Muhammadiyah Sumbar, Dr. Bakhtiar, M.Ag mengatakan Gedung dakwah ini dibangun sejak periode Ketua PWM Sumbar RB khatib pahlawan kayo, gedung ini menjadi central dakwah Muhammadiyah di Sumbar.
Menurut Bakhtiar, Periode ini kita melakukan Konsolidasi ideologi dengan menargetkan 1000 darul arqom dari wilayah hingga ranting, kemudian MTSM dan MAM di daerah didorong menjadi pondok pesantren modern.
PWM Sumbar juga menargetkan pendirian dua universitas baru di Kabupaten Dharmasraya dan Kabupaten Pesisir Selatan.
“Kita mendorong penguatan ekonomi persyarikatan dan juga penataan aset dengan kerjasama Co Branding dan pendirian BUMM Sumbarmu amal sinergi, ” tuturnya.
Terkait tahun politik, lanjutnya PWM Sumbar juga mendorong kader potensial Muhammadiyah untuk maju ke legislatif di seluruh tingkatan.
“Sumbar siap bersinergi dengan PWM Riau dan Muhammadiyah Singapura dengan sinergi untuk Muhammadiyah Unggul,” tutur Bakhtiar.
“Orgnisasi Islam harus tunduk ke pemerintah Singapura, kita terus dipantau pemerintah singapura pergerakan, apapun diperiksa, tidak bebas seperti Muhammadiyah Indonesia. Begitulah tantangan berat yang kami hadapi,” tutur Ustadz Ilyas dari Muhammadiyah Singapura.
Sementara itu, Ketua terpilih PWM Riau periode 2022-2027 Dr. Hendri Sayuti, M.Ag mengatakan Muhammadiyah Singapura perlu kita support, kami terinspirasi dengan perjuangan Muhammadiyah Singapura dengan menampilkan Islam moderat yang bisa diterima semua kalangan. “Kita satu suara, kami siap bersinergi dengan Muhammadiyah Singapura dan PWM Sumbar tentunya,” tuturnya.
“Kalau pun tidak jadi ketua PWM Riau. Saya bersemangat ingin ke Sumbar, dan ingin mempelajari karakter Muhammadiyah di ranah minang karena banyak tokoh hebat berasal Sumbar salahsatunya Buya Anwar Abbas,” tuturnya.
Rabu Besok PWM Riau dan Muhammadiyah Singapura diagendakan bersilaturahim bersama PDM Padang Panjang Batipuh X Koto.
“Kita akan lakukan kerjasama penyelenggaraan Darul Arqom tingkat wilayah yang pelaksananya dari PWM Sumbar,” tandasnya.
PWM Riau juga mendorong Internationalisasi Muhammadiyah dengan merangkul Muhammadiyah Singapura dan Malaysia serta Muhammadiyah Thailand. Sejumlah rancangan program kerjasama terutama bidang ekonomi dan dakwah internasional kawasan, antar beberapa negara juga ikut dibahas.
“Kita sedang melakukan pembenahan internal di PWM Riau.
Kemungkinan peleksanaan pengukuhan PWM Riau akan digelar bertempat di Trenggano Malaysia,” tuturnya.
Dirinya juga mengundang PWM Sumbar untuk datang ke PWM Riau dengan kerjasama saling menguntungkan antar keduanya. (RI)