MALUKU, Suara Muhammadiyah – Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU) pada 21/08/2023 menjadi tuan rumah Kuliah Umum tentang Politik Luar Negeri dengan tema “ASEAN, Tantangan Global, dan Peran Politik Luar Negeri RI”. Acara dimulai setelah sambutan oleh Rektor UMMU yang di wakilkan oleh Wakil Rektor I Dr. A. Halil Hi Ibrahim, S.Ag., M.Si. Memberikan apresiasi penuh dan harapan besar dalam gelaran acara ini.
“Melalui kegiatan ini dimana kita tentunya akan menghadapi perayaan politik ditahun mendatang mengharuskan kita untuk paham dan transparan dalam memahani politik, dengan itu pemahaman politik harus ditingkatkan,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, momen penting terjadi saat tukar penyerahan plakat antara Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan UMMU, serta hibah 2 buku dari Kemenlu kepada UMMU.
Sambutan dan puncak acara juga disampaikan langsung oleh Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Ibu H.E Retno Marsudi melalui zoom saat berada di Negara Kenya yang terdiri dari 42 Universitas di seluruh Indonesia salah satunya Universitas Muhammadiyah Maluku Utara.
Kehadiran serta dukungan dari Kemenlu RI tampak jelas melalui perwakilannya, Duta Besar Benny Bahanadewa, bersama I Nyoman Try Sutrisna Sebagai Perwakilan Kemenlu RI dan di sambut Bahagia oleh Pimpinan Universitas turut hadir juga Wakil Rektor II Dr. Ranita Rope, S.P., M.Sc, Wakil Rektor III Dr. Abubakar M Nur, S.Ag., M.Si, Dekan, Kaprodi, Dosen, Pegawai Serta Mahasiswa.
Agenda berlanjut dengan penandatanganan berita acara oleh pemateri Yakni duta besar serta perwakilan UMMU oleh Kepala Biro Kerjasama dan Humas dan Perwakilan Kemenlu RI. Berita acara tersebut menegaskan komitmen dari semua pihak terlibat dalam kegiatan ini serta Sebagai Bentuk Kerjasama yang Baik.
Puncak acara kuliah umum adalah pemaparan oleh Drs. Benny Bahanadewa, MBA., MSi, yang memberikan wawasan mendalam mengenai peran RI dalam ASEAN dan tantangan global yang dihadapi. Moderator acara, Agusmawanda, S.IP., M.IP, memastikan jalannya acara dengan lancar. Ditutup dengan kuis dan sesi tanya jawab.
Para peserta, khususnya mahasiswa, mendapatkan kesempatan langkah untuk memperdalam pemahaman mereka tentang politik luar negeri serta peran strategis Indonesia dalam kerangka ASEAN.