MAKASSAR, Suara Muhammadiyah — Dalam Rapat Kerja (Raker) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Wakil Rektor II Unismuh, Prof Andi Sukri Syamsuri, memberikan kabar gembira bagi tenaga kependidikan atau karyawan di kampus tersebut. Beasiswa pendidikan akan segera diberikan untuk mereka.
Paparan tersebut disampaikan dalam Raker Unismuh hari pertama, Rabu, 30 Agustus 2023.
Secara umum, Wakil Rektor II memaparkan capaian kinerja universitas, khususnya di bidang sumber daya manusia (SDM) dan keuangan.
“Beasiswa ini merupakan bentuk investasi kami pada SDM, khususnya tenaga kependidikan. Kami berharap ini bisa menjadi motivasi tambahan bagi karyawan untuk melanjutkan pendidikan,” ungkap Andis.
Namun ia mengungkapkan bahwa hal tersebut masih bersifat usulan. “Jika Bapak/Ibu setuju, bantu saya untuk mendorong kebijakan itu menjadi bagian dari keputusan Raker,” ujar Andis disambut tawa hadirin.
Diketahui, jumlah tenaga kependidikan di Unismuh saat ini sebanyak 284 orang, sedangkan jumlah karyawan di Rumah Sakit PKU Muhamadiyah Unismuh sebanyak 64 orang.
Dalam kesempatan yang sama, Andis juga memaparkan perkembangan SDM dosen di Unismuh. Saat ini, Unismuh memiliki 756 dosen. Sebanyak 32,54% telah menyandang gelar doktor, sedangkan 67,46% masih berpendidikan magister.
“Namun sebagian besar sementara dalam penyelesaian S3, baik di dalam maupun luar negeri. Kami terus memberikan dukungan bagi para dosen yang sedang kuliah S3,” pungkasnya.
Andis juga menyinggung capaian jabatan fungsional dosen Unismuh. “Alhamdulillah,18 dosen sudah berstatus guru besar, dan 71 sudah Lektor Kepala. Lektor 382 orang, dan Asisten Ahli 203 orang. Masih ada juga yang berstatus tenaga pengajar 82 orang, tapi sebagian dosen baru,” jelasnya.
Beasiswa dan peningkatan SDM ini menunjukkan fokus Unismuh Makassar dalam menyiapkan sumber daya yang kompeten. “Ini semua merupakan bagian dari rencana strategis kami untuk membawa Unismuh menjadi lebih unggul,” pungkas Prof Andis.
