MEDAN, Suara Muhammadiyah – Observatorium Ilmu Falak (OIF) UMSU diberikan kepercayaan untuk dapat mendampingi dan membantu melatih peserta OSN Astronomi dan Kebumian tingkat Sekolah Menengah Atas. Pelatihan ini dilakukan selama 3 hari mulai dari tanggal 6 hingga tanggal 8 Oktober 2020. Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama bersama Dinas Pendidikan Prov SUMUT Cabang Sunggal.
Kepala OIF UMSU Dr. Arwin Juli Rakhmadi Butar-butar menyampaikan itu kepada jurnalis ‘SM’ pelatihannya akan bermula pada Jumat ini. Kata Arwin tentu saja kepercayaan yang diberikan pemerintah itu sebagai tanggungjawab untuk lebih memberikan pemahaman yang lebih baik tentang astronomi kepada pelajar.
Sebut Arwin, tidak seperti pada tahun-tahun sebelumnya, OSN kali ini dilakukan secara daring dan yang berbeda pada OSN kali ini terdapat materi tes praktik astronomi pelatihan teleskop dan pelatihan Instrumen klasik untuk melakukan pengukuran diameter matahari.
Walaupun peserta OSN yang berasal dari sekolah menegah atas unggulan CT Foundation sudah belajar juga tentang teleskop karena tesnya berbeda dengan tahun sebelumnya jadi pelatihan dilanjutkan dengan praktik atau uji coba menggunakan lubang jarum yang didampingi oleh Tim OIF UMSU.
Konsep Pengukuran ini dijelaskan dan dibantu demi memberikan pencerahan terhadap kendala yang dialami dan bukan bermaksud untuk membantu menyelesaikan ujian materi praktik peserta.
OIF UMSU kini menjadi salah satu ikon Persyarikatan melalui UMSU sebagai salah satu infrastruktur yang mumpuni dalam upaya pengembangan, penelitian/riset ilmu falak di Sumatera Utara. (Syaifulh/Riz)
