NGAWI, Suara Muhammadiyah – Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan Dewan Sughli Hizbul Wathan Kab. Ngawi memperingati milad Muhammadiyah pada hari ini, 18 November 2020, melalui gerakan sosial. Gerakan sosial yang di lakukan ini adalah berbagi nasi bungkus dan makanan ringan kepada petani dan warga sekitar kampus STIT Muhammadiyah Tempurrejo – Ngawi.
Kegiatan ini dilaksanakan di sekitar kampus STIT Muhamadiyah Tempurrejo, sebagai bentuk rasa sosial dari Dewan Sughli Hizbul Wathan Kab. Ngawi dan Ikatan mahasiswa Muhammadiyah kepada masyarakat lingkungan kampus.
Akses yang sangat mendukung lingkungan kampus, juga mempermudah dan memperlancar kegiatan pembagian makanan ini. Banyak petani dan masyarakat lingkungan kampus yang mengapresisasi kegiatan sosial ini.
Jundi Muhtadibillah, selaku ketua umum IMM STIT mengatakan KH Ahmad Dahlan, dulu mendirikan Muhammadiyah menggunakan tafsir Al-Maun. Maka, dalam memperingati milad ini, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah merealiasikan tafsir dari Al-maun itu sesuai dengan apa yang diajarkan KH Ahmad Dahlan 108 tahun silam.
Selain sebagai sarana memperingati milad Muhamadiyah yang ke 108 dengan tema Meneguhkan Gerakan Keagamaan, Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri, kegiatan berbagi ini juga sebagai ajang memperkuat rasa sosial kemasyarakatan di era pandemi ini.
Hussein Muttaqien, selaku kabid sosial IMM STIT mengatakan semangat juang KH Ahmad Dahlan dalam membangun peradaban sosial bernafaskan teologi Al – Ma’un harus dilanjutkan. “Salah satu bentuk realisasinya adalah dengan melakukan kegiatan berbagi makanan kepada masyarakat ini,” pungkasnya. (Pita Yulisa)