• Tentang SM
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Media Siber
  • Term & Condition
  • Privacy Policy
  • Hubungi Kami
Senin, November 10, 2025
Suara Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora
No Result
View All Result
suaramuhammadiyah
No Result
View All Result

Negara dalam Kondisi Darurat Degradasi Moral dan Hukum

Suara Muhammadiyah by Suara Muhammadiyah
3 November, 2021
in Berita
Reading Time: 1 min read
A A
0
Share

MEDAN, Suara Muhammadiyah – Jangan bilang negara ini bagus-bagus saja. Kondisinya sudah sangat memerihatinkan, bahkan darurat. Persoalannya adalah semakin terdegradasinya moral dan tidak adanya keadilah hukum.

Demikian rangkuman wawancara jurnalis ‘SM’ dengan pakar hukum Sumatera Utara yang juga Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Dr. Abdul Hakim Siagian.

Baca Juga

UMSU Sambut Mahasiswa Baru Asal Thailand

FKIP UMSU Jalin Kerja Sama Internasional dengan Asosiasi Sekolah Islam Thailand 

Ketika diberi beberapa kasus, seperti rontoknya Garuda Indonesia (penerbangan), PLN dan Pertamina yang terlilit hutang (BUMN Strategis). Rontoknya asuransi Bumi Putra, Jiwasraya dan Asabri (Keuangan) sampai sengkarutnya bisnis SWAB/PCR yang menjadi ajang bisnis petinggi / politisi negara itu, Abdul Hakim Siagian menyebut itu adalah sekelumit realita, potret dan kenyataan yang sedang dihadapi bangsa ini.

Abdul Hakim Siagian dosen di Fakultas Hukum USU-UMSU itu menyebut seharusnya Indonesia dengan segala potensi yang dimilikinya sudah menjadi negara yang makmur. Tapi apa yang dirasakan bangsa ini saat ini ? Ambyar karena moral dan hukum yang sontoloyo.

Dijelaskan, Ketua LADUI MUI Sumatera Utara itu, bahwa tujuan hukum pidana itu adalah memaksimalkan pencegahan (preemtif dan preventif) tentu itulah sinergi seluruh aparat penegak hukum tepatnya pemerintah dalam arti luas. Ini juga sekedar jadi proyek bahkan bisnis (walau tak semua).

Kekecewaan lain adalah, gagal totalnya negara ini mewujudkan keadilan, pemerataan dan kesejahteraan. Kata Hakim, yang terjadi adalah penegakan hukum yang refresifnya bak kerakap tumbuh dibatu, banyak kasus-kasus kakap bahkan paus sudah lenyap mungkin dah sampai ke laut seperti lagu almarhum Gesang. Banyak kasus dilakukan dengan tebang pilih bahkan sering kita melihat hukum dijhadikan komoditi oleh aparat yang bermain akrobatik.

Kondisi Darurat

Dari realitas yang rasakan hari, kata Abdul Hakim, hemat saya negeri sudah dalam kondisi darurat, darurat dalam berbagai kejahatan, korup dan narkoba. Dalam kondisi ini, seharusnya Presiden bila berani mengeluarkan perpu untuk memimpin langsung penegakan hukum itu, namun saya tak yakin walau mungkin. (Syaifulh/Riz)

Tags: Abdul Hakim SiagianDegradasi MoralUMSU
Suara Muhammadiyah

Suara Muhammadiyah

Related Posts

UMSU Sambut Mahasiswa Baru Asal Thailand
Berita

UMSU Sambut Mahasiswa Baru Asal Thailand

2 September, 2023
FKIP UMSU Jalin Kerja Sama Internasional dengan Asosiasi Sekolah Islam Thailand 
Berita

FKIP UMSU Jalin Kerja Sama Internasional dengan Asosiasi Sekolah Islam Thailand 

2 September, 2023
FKIP UMSU Lepas Mahasiswa PLP, KKN Reguler dan Internasional
Berita

FKIP UMSU Lepas Mahasiswa PLP, KKN Reguler dan Internasional

24 Agustus, 2023
Next Post

Lestarikan Budaya, TIM P3D Ajarkan Permainan Dam-Daman

Please login to join discussion
  • Kotak Pos
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media

© SM 2021

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Khazanah
  • Hadlarah
  • Khutbah
  • Tanya Jawab Agama
  • Wawasan
  • Humaniora

© SM 2021

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In