PEKALONGAN, Suara Muhammadiyah – Rumah Ibu Muslimah, 52 tahun, warga RT. 014 RW. 005 Kelurahan Bligo, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan, selalu kebocoran saat hujan. Di dalam rumah juga penuh dengan ember untuk menampung air hujan yang menetes dari atap. Atap bagian teras rumah ibu Muslimah juga sempat roboh. Kondisi seperti itulah yang mendorong Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Kantor Layanan Bligo Kabupaten Pekalongan untuk membantu merehap rumah Ibu Muslimah, Sabtu, 6 November 2021.
Acara ceremony pembukaan dimulainya kegiatan benah rumah Ibu Muslimah, dihadiri Lurah Bligo, Faturrahman, Bhabinkamtibmas Polsek Buaran, Aiptu Didik Bagia SM, Direktur Lazismu Kabupaten Pekalongan, Akhmad Zaeni, Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bligo, Widada Mulyana, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Bligo 2, H. Edi Rosyadi, Takmir Musholla Ibrohim Bligo dan beberapa tokoh masyarakat desa setempat.
Amil Lazismu Kantor Layanan Bligo Kabupaten Pekalongan, Fadholi, menceritakan kegiatan Benah Rumah tersebut terselenggara atas kerjasama semua pihak, yaitu PRM Bligo 2, Takmir Musholla Ibrohim Bligo, Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Bligo, PCM Bligo dan Lazismu. Fadholi memaparkan dana infaq yang berhasil dihimpun Lazismu mencapai 10 juta rupiah dan akan dilakukan untuk merenovasi atap rumah ibu Muslimah yang sudah lapuk dan beberapa bagian sudah miring.
Fadholi juga memaparkan bahwa pengerjaan benah rumah tersebut akan dilakukan secara bertahap dan ditargetkan selesai dalam waktu satu minggu. “Pekerjaan benah rumah yang dilakukan adalah penggantian kayu usuk dan reng atap rumah yang sudah lapuk diganti dengan yang baru. Namun karena siang hari sering hujan, penggantian kayu dan pembongkaran atap rumah Bu Muslimah dilakukan secara bertahap, sehingga rumah tersebut tetap bisa ditempati”, ungkap Fadholi.
Fadholi juga menjelaskan jika Bu Muslimah sudah ditinggal suaminya yang meninggal tahun 2014 lalu. Bu Muslimah bekerja serabutan untuk menghidupi kedua putranya. Putra pertamanya belum bekerja, sedangkan putra keduanya juga dibantu Muhammadiyah mendapatkan beasiswa di Muhammadiyah Boarding School (MBS) Wonopringgo.
Direktur Lazismu Kabupaten Pekalongan, Akhmad Zaeni, dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Lazismu Kantor Layanan Bligo beserta PCM dan PRM Bligo 2. Zaeni menuturkan bahwa kegiatan benah rumah tersebut bagi Lazismu Kabupaten Pekalongan adalah bedah rumah kedua. Zaeni menceritakan bahwa sebelumnya Lazismu Kabupaten Pekalongan juga melakukan bedah rumah seorang marbot Masjid At Taqwa di Kecamatan Sragi. “Lokasi rumah yang dibedah juga mirip dengan di Bligo ini, yaitu dekat dengan Masjid. Bahkan di Kecamatan Sragi juga sudah ada lagi marbot masjid yang mengajukan permohonan bedah rumah lagi ke Lazismu”, tutur Zaeni.
Sementara itu, Ketua PRM 2 Bligo, H. Edi Rosyadi, menyampaikan rasa syukurnya atas program benah rumah yang dilakukan Lazismu. “Masyarakat disini banyak yang belum mengetahui Lazismu Pak, masyarakat justru mengira Lazismu itu nama orang, Haji Lazismu”, tutur Edi Rosyadi ke Lurah Bligo. (Fakhrudin)