SURAKARTA, Suara Muhammadiyah – Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melenggarakan International Conference on Geography and Disaster Management (ICGDM) 2022 dengan tema: “Geography for Sustainable Development and Prosperous Humanity”, Senin-Selasa (5-6) secara daring melalui Zoom Meeting.
ICGDM yang merupakan bagian dari International Summit on Science, Technology and Humanity (ISETH) dibuka pada hari Senin (5/12) di Auditorium Mohammad Djazman UMS.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Geografi UMS Jumadi, P.hD., mengatakan bahwa ICGDM sangatlah penting sebagai tempat bertukar pengetahuan tentang Geografi.
“Kami berharap dapat menjadi wadah bagi para peserta untuk membahas bagaimana Geografi dapat membantu dalam perencanaan pembangunan yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi positif terhadap kualitas hidup masyarakat,” ungkap Jumadi.
Menurutnya, ICGDM 2022 merupakan Konferensi Internasional yang menghadirkan para ahli dan peneliti dari berbagai bidang Geografi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka. Pada kesempatan ini juga disajikan forum diskusi yang menarik terkait perkembangan terbaru di bidang Geografi. Ada empat (4) scope bahasan pada ICGDM 2022, yaitu Human-Nature Interactions, Human Geography, Remote Sensing and GIS Application for Society, dan Social Aspect of Disaster Management.
“Presenter, pemakalah ICGDM 2022 sebanyak 46 orang. Tiga puluh diantaranya merupakan mahasiswa Geografi UMS yang mengikuti program publikasi sebagai syarat lulus tanpa skripsi, lewat kegiatan ICGDM 2022 ini,” papar Dekan Geografi itu.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Panitia Hamim Zaky Hadibasyir menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat menjadi forum para akademisi, peneliti, dan praktisi untuk meningkatkan pengetahuan terkait penelitian dan teknologi.
“Hal ini dikarenakan teknologi dapat dimanfaatkan oleh semua orang, tidak terkecuali bagi kelompok minoritas maupun kaum disabilitas,” tambahnya.
Ia berharap, ICGDM dapat berkontribusi dalam memajukan ilmu pengetahuan demi tercapainya pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Peserta dan pembicara ICGDM 2022 berasal dari 7 negara yang terdiri atas Jepang, Polandia, Singapura, China, Nigeria, Uganda, dan Indonesia. Hadir sebagai keynote speaker (pembicara utama) yaitu Prof., Josaphat Tetuko Sri Sumantyo, M.Eng., Ph.D., (Center for Environmental Remote Sensing, Chiba University, Japan) dan Prof., Dr., hab., Mariusz Lamentowicz (Adam Mickiewicz University, Poznań, Poland). Adapun invited speaker yang diundang pada ICGDM 2022 terdiri atas Prof., Dr., Sanusi Adeeyo Yekeen (Federal University of Technology Minna, Nigeria), Prof., Nabalegwa Muhamud Wambede (Department of Geography & Social Studies, Kyambogo University, Uganda), dan Dr., Edy Trihatmoko, M.Sc., (Research Fellow Nanyang Technological University Singapore). (Fika)